Thursday 19 July 2012

SOSIALISASI K3


SOSIALISASI  KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA 
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PERTANIAN
SURABAYA, 23 - 25 MEI 2012



Gbr.1 Panitia dan Peserta Berfoto bersama dengan Background PUSVETMA Surabaya

Pelaksanaan Sosialisasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Lingkungan Kementerian Pertanian bertujuan untuk mewujudkan budaya kerja yang sehat dan aman terhadap pekerja, masyarakat dan lingkungan kerja di setiap unit pelaksana kerja Kementerian Pertanian. Singgasana Hotel Surabaya 23 s.d. 25 Mei 2012  telah dilaksanakan Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja oleh Balai Pengobatan Pegawai, Biro Organisasi dan Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian. Dalam hal ini Biro Organisasi dan Kepegawaian selaku Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang ada di kementerian Pertanian tak pernah lelah untuk menyampaikan akan arti pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Sebagai upaya untuk meningkatkan SDM yang sehat dan peduli akan arti Sehat dan Selamat guna meningkatkan mutu dan kualitas hasil pekerjaan yang lebih efektif dan efisien.

Acara Sosialisasi yang sudah memasuki tahun ke enam ini di buka oleh Drs. Toto Sumanto, M.Si. selaku Kepala Bagian Perencanaan dan Pengembangan Pegawai dan sebagai pimpinan dari Balai Pengobatan Pegawai dimana Kegiatan Pembinaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kementerian Pertanian ini berada. Dengan mengundang 30 Peserta dari beberapa UPT (Unit Pelaksana Teknis) yang berada di Jawa dan Sumatera yang memiliki laboratorium resiko tinggi ternyata cukup mendapatkan apresiasi yang cukup tinggi dari UPT yang dapat dilihat dari jumlah peserta yang hadir melebihi dari jumlah yang di undang.

Dalam acara Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja juga dilakukan kunjungan ke salah satu UPT Kementerian Pertanian di Surabaya yaitu Pusvetma untuk mengidentifikasi Resiko yang ada di Laboratorium di UPT tersebut. Pusvetma adalah Produsen Vaksin, Antigen dan Antisera untuk Hewan, satu-satunya milik pemerintah, dibawah Kementerian Pertanian, Direktorat Jenderal peternakan & Kesehatan Hewan.

Dalam Kegiatan Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungkungan Kementerian Pertanian ini telah didapatkan beberapa permasalahan di setiap UPT yang hadir dalam melaksanakan program K3 di Kementerian Pertanian. Berdasarkan hasil perumusan masalah pada acara Sosialisasi yang dilaksanakan di Surabaya pada tanggal 23 – 25 Mei 2012, dan secara keseluruhan didapati kendala yang hampir sama di setiap unit kerja yang ada. Berdasarkan hal tersebut maka perlu diambil langkah-langkah antara lain :

1.            Perlunya komitmen dari Pimpinan dalam penanganan dan pelaksanaan program K3;
2.            Perlunya di bentuk Tim dan SMK3 di Kementerian Pertanian;
3.            Sehubungan belum adanya regulasi yang jelas mengenai program K3 di Kementerian Pertanian, perlu dibuat dan disusun regulasi pelaksanaan K3 sesuai peraturan dan ketentuan K3 yang berlaku;
4.            Untuk meningkatkan pemahaman mengenai K3 perlu dilakukan pelatihan dan bimbingan teknis K3 di seluruh unit kerja di lingkungan Kementerian Pertanian;
5.            Untuk mensosialisasikan dan memasyarakatkan K3 perlu disusun Buku Saku, Panduan/Pedoman, leaflet, poster, dan penyebarluasan melalui Website, bulletin, news letter;
6.            Sehubungan dengan adanya potensi bahaya dan resiko akibat kerja  ( Penyakit Akibat Kerja dan Kecelakaan Akibat Kerja ) maka perlu diadakan pemeriksaan kesehatan secara berkala/MCU ( Medical Check Up ) bagi para pelaksana tugas yang beresiko, sesuai dengan faktor paparan yang ada;
7.            Untuk mendekatkan pelayanan kesehatan dan penanggulangan penyakit/ kecelakaan akibat kerja bagi pegawai di unit pelaksana kerja, perlu diadakan Pos P3K/Klinik Kesehatan atau bekerjasama dengan Fasilitas Kesehatan terdekat;
8.            Mengingat pelaksanaan kegiatan pada laboratorium menghasilkan limbah yang berbahaya perlu dilakukan penanganan pembuangan limbah, dan bagi beberapa unit kerja dalam satu wilayah penanganan limbah dapat dilakukan secara terpadu;
9.            Untuk mengetahui efektifitas pelaksanaan K3 pada unit-unit kerja di lingkungan Kementerian Pertanian baik di pusat maupun didaerah, perlu dilakukan monitoring dan evaluasi secara berkala dan berkelanjutan;
10.      Untuk terlaksananya program K3 secara baik dan efektif di lingkungan Kementerian Pertanian , perlu adanya kebijakan dan dukungan anggaran yang memadai.


 Gbr. 2 Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian ( Ir. Winarhadi, MM ) Menyerahkan Tanda Mata kepada Kepala PUSVETMA atas Kerjasama dan Partisipasinya dalam Acara Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kementerian Pertanian

Gbr. 3 Suasana Acara Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
 

Sumber : Pada Acara Kegiatan Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kementerian Pertanian di Surabaya, 23-25 Mei 2012

No comments:

Post a Comment